Senin, 28 Desember 2020

Mahasiswa Abdimas UTM Membuat Inovasi Keripik Lele Bagi Warga Desa Jepat Lor

| 0 Viewers
0

HaloDesa.com, Pati - KKN 01 dengan Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Rina Yulianti, SH., MH bertempat, di Desa Jepat Lor, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati. Sejumlah Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Melakukan inovasi olahan yang berbahan dasar ikan lele, menjadi camilan enak yang kekinian dan juga memiliki nilai gizi.


Ikan lele merupakan ikan yang kaya akan vitamin dan mineral yang dapat membatu menguatkan tulang. Ikan adalah sumber Vitamin D yang penting untuk menyerap kalsium pembentuk tulang. Lele juga mengandung fosfor yang lebih tinggi dari telur. Selain itu ikan lele juga memiliki kandungan protein yang tinggi. Ikan lele memiliki protein lebih tinggi daripada protein dalam susu dan daging.

inovasi keripik lele / Foto: Irma

Pati meruakan sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang dikenal dengan slogannya “PATI BUMI, MINA TANI” yang berarti daerah dengan kekayaan pada bidang pertanian dan perikanan. Hal itu juga terdapat pada Desa Jepat Lor, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati. 


Desa ini memiliki banyak potensi di bidang pertanian dan perikanan, yang mana apabila diolah dengan baik mampu meningkatkan perekonomian warganya. Namun, beberapa petani masih memiliki pengetahuan yang minim mengenai pembudidayaan, sekaligus cara meningkatkan nilai lebih dari komoditas unggulan yang ada.  

pembuatan keripik lele / Foto: Irma

Oleh karenanya, mahasiswa Pengabdian Masyarakat (Abdimas) UTM, melakukan inovasi olahan berbahan dasar ikan lele. Bentuk olahan tersebut berupa keripiki ikan lele. Kripik ikan lele ini memiliki nilai ekonomis tinggi dan cocok digunakan sebagai produk cemilan. Selain itu produk ini juga mudah untuk didistribusikan. (ASN/Irma)