HaloDesa.com, Jombang - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Trunojoyo Madura (LPPM-UTM) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertemakan Peningkatan Kreatifitas Masyarakat dalam Adaptasi Kebiasaan Baru. Adapun anggotanya terdiri dari 15 mahasiswa dalam kelompok 65, dengan Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Riesta Yogahastama, S.H., M.Kn. Adapun program kerja yang diagendakan adalah pengolahan dan pemanfaatan ampas tahu menjadi brownies di kampung penghasil tahu.
 |
| Sosialisasi pembuatan brownies ampas tahu / Foto: Mala |
Ampas tahu merupakan limbah dari industri pengolahan tahu yang jarang dimanfaatkan, kecuali sebagai pakan ternak dan tempe gembos. Kekurangan pengetahuan masyarakat mengenai manfaat ampas tahu menjadikan ampas tahu sebagai limbah. Selain itu ampas tahu memiliki harga jual yang rendah, yaitu Rp. 300-500/kg. Ampas tahu juga tidak bisa disimpan dan digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Dari kekurangan ampas tahu diatas, tidak banyak masyarakat yang tahu bahwas ampas tahu memiliki kandungan gizi yang cukup baik, terutama dalam menghadapi masa adaptasi kebiasaan baru pandemi covid-19.
Kandungan gizi ampas tahu
Kandungan gizi di dalam ampas tahu diantaranya: protein yang terdapat pada tiap 100 gram ampas tahu sebesar 26,6%, lemak 18,3% dan karbohidrat 41,3% . Ampas tahu juga mengandung serat kasar kurang lebih 16,8%. Selain kandungan tersebut, ampas tahu juga bermanfaat untuk sistem pencernaan manusia.
 |
| Brownies ampas tahu / Foto: Mala |
Agar lebih memiliki manfaat dan nilai jual, ampas tahu bisa diolah dan dimanfaatkan sebagai bahan campuran olahan brownies. Adapun cara pembuatan brownies ampas tahu yaitu:
- Siapkan bahan dan alat yang dibutuhkan seperti membuat brownies pada umumnya dan tentunya ampas tahu
- Tuangkan telur, gula pasir dan sp (pengembang) lalu campur dengan mixer hingga mengembang dan berjejak
- Masukkan bahan kering yang sudah diayak, aduk menggunakan spatula atau mixer
- Tambahkan ampas tahu, mentega, dan cokelat cair kemudian aduk menggunakan spatula
- Masukkan adonan ke dalam loyang atau wadah apapun yang telah dilumuri mentega agar tidak lengket
- Kukus brownies hingga matang
Ampas tahu yang diolah menjadi brownies bisa menjadi ladang usaha bagi warga sekitar, terlebih pada masa adaptasi kebiasaan baru. Selain itu juga dapat mengurangi limbah ampas tahu yang sering dibuang begitu saja. Agar memilik daya tarik pembeli, brownies dikemas dengan label menarik, dan diberi keterangan jika brownies diolah dengan bahan-bahan yang aman, tanpa pengawet. (ASN/Mala Nur Laili)
