Pamekasan - Persiapan festival budaya Taneyan Lanjhang di Dusun Buddagan 1, Desa Larangan Luar, kini telah memasuki tahap akhir. Kepala Dusun Buddagan 1, Bapak Adi Bahri, menuturkan bahwa segala persiapan, mulai dari anggaran sudah disiapkan dengan matang oleh Beliau bersama Bapak Farisi selaku Kepala Desa Larangan Luar, untuk acara yang akan digelar pada tanggal 25-26 Oktober 2024. Festival ini diadakan bersamaan dengan perayaan ulang tahun Kabupaten Pamekasan, sehingga acara ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah.
Festival Taneyan Lanjhang sudah menjadi bagian dari acara tahunan Kabupaten Pamekasan sejak tahun 2015 silam, pada tahun 2024 festival ini berhasil menggandeng dukungan dari pemerintah provinsi. Menurut Bapak Adi Bahri, festival yang dulunya hanya didanai seadanya oleh pemerintah desa dan Pemkab Pamekasan, kini telah berkembang menjadi acara dengan skala lebih besar dan mendapat perhatian dari berbagai pihak. Beliau mengungkapkan “Festival ini sudah berkelas nasional, makanya dukungan semakin besar”.
Dengan adanya dukungan dari provinsi ini, menunjukan bahwa acara ini sangat penting bagi perkembangan budaya, pariwisata dan UMKM di wilayah Madura, khususnya di daerah Pamekasan. “Sejak beberapa tahun lalu, acara ini juga berhasil menarik perhatian budayawan mancanegara, mulai dari Singapura, Malaysia, Korea, bahkan Jerman,” tambah Pak Adi. Hal ini yang membuat Festival Taneyan Lajhang semakin dikenal dunia dan menjadi daya tarik tersendiri, Rabu (18/09).
Semakin besarnya acara, persiapan teknis dan logistik juga menjadi perhatian utama demi keberhasilan festival ini. Pihak panitia tengah bekerja keras untuk memastikan segala sesuatu dapat berjalan dengan lancar, mulai dari pengaturan tempat hingga keamanan para pengunjung. Festival ini diharapkan mampu menjadi ajang pertemuan antara budaya lokal Madura dengan budaya internasional, dapat memperkuat identitas budaya Madura di mata dunia.
Festival Taneyan Lanjhang bukan hanya menjadi hiburan bagi masyarakat lokal Madura, tetapi juga menjadi wadah untuk mempromosikan kekayaan budaya Madura kepada dunia. Melalui acara ini, Dusun Buddagan 1 dan Desa Larangan Luar akan terus berperan aktif dalam melestarikan warisan budaya lokal serta mendorong sektor pariwisata budaya di Pemekasan.